Minyak Stabil Jelang Laporan Bulanan OPEC dan Data Inflasi AS

PT BESTPROFIT FUTURES

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Minyak stabil pasca penurunan tiga hari menjelang serangkaian laporan pasar dan data inflasi AS yang mungkin memberikan arahan bagi harga. BESTPROFIT

Minyak West Texas Intermediate berjangka diperdagangkan di atas $78 per barel setelah turun 1,5% selama tiga sesi sebelumnya. Minyak Brent ditutup mendekati $82 pada hari Senin. Para pedagang akan mendapatkan banyak informasi untuk dicerna pada hari Selasa (12/3), mulai dari laporan bulanan OPEC hingga angka-angka industri mengenai stok AS dan angka inflasi untuk bulan Februari.

Minyak naik untuk tahun ini namun harga terjebak dalam rentang perdagangan yang ketat, terjebak di antara dorongan dan tarikan faktor bullish dan bearish. Pembatasan pasokan OPEC+ telah diimbangi oleh peningkatan produksi dari luar kelompok tersebut, sementara kekhawatiran seputar permintaan Tiongkok masih ada. PT. BESTPROFIT

Pasar juga akan mengamati perkembangan antara Israel dan Hamas, dengan perundingan gencatan senjata menemui jalan buntu saat Ramadhan dimulai dan AS memperingatkan agar tidak terjadi eskalasi. Israel sebelumnya mengatakan akan melancarkan serangan di kota Rafah kecuali para sanderanya dikembalikan pada bulan suci umat Islam.

Akhir pekan ini, Badan Energi Internasional juga akan merilis laporan bulanannya, yang memberikan gambaran lain mengenai prospek pasar.

Minyak WTI untuk pengiriman April naik 0,2% menjadi $78,10 per barel pada pukul 8:17 pagi waktu Singapura. Minyak Brent untuk penyelesaian bulan Mei ditutup 0,2% lebih tinggi pada $82,21 per barel pada hari Senin. BEST PROFIT

Sumber: Bloomberg

Leave a comment