Minyak Brent Berjangka Di Atas $89 seiring Meningkatnya Risiko Pasokan

PT BESTPROFIT FUTURES

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga minyak stabil pada hari Rabu (3/4), karena investor mempertimbangkan risiko pasokan yang berasal dari serangan Ukraina terhadap kilang Rusia dan potensi meluasnya konflik Timur Tengah. BESTPROFIT

Minyak mentah berjangka Brent untuk bulan Juni naik 16 sen, atau 0,18%, menjadi $89,08 per barel pada pukul 09.02 GMT, sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS untuk bulan Mei naik 11 sen, atau 0,13%, menjadi $85,26 per barel.

Baik Brent dan WTI naik 1,7% pada sesi sebelumnya ke level tertinggi sejak Oktober.

Harga minyak melonjak lebih tinggi pada hari Selasa setelah serangkaian serangan pesawat tak berawak Ukraina terhadap kilang-kilang Rusia yang mengancam akan mematikan kapasitas pemrosesan negara tersebut. PT. BESTPROFIT

Investor juga khawatir bahwa konflik di Timur Tengah dapat meluas, setelah Iran bersumpah akan membalas dendam terhadap Israel atas serangan pada hari Senin yang menewaskan personel militer tingkat tinggi.

Konflik yang lebih luas di Timur Tengah yang melibatkan lebih banyak negara penghasil minyak dapat menyebabkan gangguan pasokan. Iran, yang memberikan dukungan bagi milisi Hamas yang memerangi Israel di Gaza, adalah produsen terbesar ketiga di Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC). BEST PROFIT

Sumber : Reuters